SUDAHKAH PETANI KITA MERDEKA ?

Merdeka !!! h

Dirgahayu RI

ari ini Senin, 17 Agustus 2015 genap sudah 70 tahun Indonesia merdeka. Ibarat manusia maka usia tersebut sudah cukup lanjut atau manula. Tentu semua kita berharap Indonesia diusia yang ke 70 tahun ini dapat maju disemua bidang atau boleh juga dikatakan bisa merdeka disegala aspek kehidupan. Misalnya saja petani, apakah petani kita sudah merdeka atau masih saja terpuruk dengan masalah-masalah bibit, pupuk, pilihan komoditas serta pasar. Misalnya untuk komoditas cabai apakah petani kita sudah menikmati kemerdekaan dalam mendapatkan harga cabai yang layak. Biasanya kalau harga murah petani mengalami kerugian karena biaya produksi yang dikeluarkan serta biaya tenaga kerja tidak tergantikan dengan harga jual cabai, bahkan upah panen per kg sudah hampir sama dengan harga 1 kg cabai. Sehingga sebagian petani di Balikpapan memeilih tidak memanen cabainya. Tetapi sebaliknya kalau harga cabai tinggi yang paling menikmatinya tengkulak.

SEKOLAH LAPANG (SL) GAP TANAMAN SAYUR DI BALIKPAPAN BARAT

 Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Bertempat di Aula Kelurahan Baru Tengah, diadakan Sekolah Lapang (SL) GAP Tanaman Sayur. Acara dibuka oleh Sekretaris Kecamatan Balikpapan Barat Gunawan. Hadir dalam acara ini Lurah Baru Tangah Amiruddin, Kasi Hortikultura DPKP Kota Balikpapan Sigit Buntoro serta Kepala Balai Penyuluhan Pertanian Karang Joang Mathius Papa Tulak. Kegiatan SL GAP Tanaman Sayur kali ini mengahadirkan Nara Sumber Elham Sidk, S.PKP untuk materi Budidaya Tanaman Sayur dan Indah Sugiastuti, SP untuk materi Hama dan Penyakit serta dibantu oleh Agus Joko Kishandoko, SP dan Dedi Darmawan, SP. Kegiatan SL GAP Tanaman Sayur ini direncanakan melakukan tatap muka sebanyak 14 kali pertemuan dibuka tgl 14 April 2015 hingga pertengahan
Juni 2015.

 

Materi SL GAP Tanaman
Sayur

1. Persiapan Lahan dan Pengenalan Media Tanam.
2. Pemilihan Benih.
3. Penyemaian Benih.
4. Penanaman.
5. Pemeliharaan Tanaman meliputi ; Pemupukan, Penyiraman, Penyiangan dan Pemangkasan.
6. Panen.
7. Mengenal berbagai macam Wadah Tanam.
8. Hama dan Penyakit Tanaman Sayur.

Penyampaian materi dengan proporsi Teori 30% dan Praktek 70%

 

Peserta

Peserta sebanyak 30 orang berasal Kecamatan Balikpapan Barat terdiri dari ;

• Kelurahan Baru Tengah   = 10 orang.
• Kelurahan Baru Ulu          =   5 orang.
• Kelurahan Baru Ilir           =   5 orang.
• Kelurahan Marga Sari       =   5 orang.
• Kelurahan Margo Mulyo   =  5 orang.

 

Out Put

Diharapkan setelah mengikuti kegiatan SL GAP Tanaman Sayur ini peserta dapat menguasai teknis budidaya tanaman sayur serta melakukan pencegahan dan pengendalian hama dan penyakit tanaman kemudian mampu menerapkannya di rumah tangga masing-masing.

 

 

 

BPP KARANG JOANG BALIKPAPAN, KALTIM.

SELAYANG PANDANG mengenai Balai Penyuluhan Pertanian Karang Joang, Kota Balikpapan, Propinsi KalimantanTimur.
DATA WILAYAH :
BPP KARANG JOANG meliputi 3 kecamatan dan 18 kelurahan. Adapun masing-masing kecamatan dan kelurahan adalah sebagai berikut ; Kec. Balikpapan Utara terdiri dari Kelurahan Karang Joang, Batu Ampar, Muara Rapak, Gunung Samarinda, Gunung Samarinda Baru dan Graha Indah. Kec. Balikpapan Barat terdiri dari Kelurahan Kariangau, Baru Ulu, Baru Ilir, Baru Tengah, Margo Mulyo dan Margasari. serta Kec. Balikpapan Tengah terdiri Kelurahan Sumber Rejo, Karang Rejo, Karang Jati, Gunung Sari Ulu, Gunung Sari Ilir dan Mekar Sari.
LUAS WILAYAH : 323,5603 km persegi atau 64,287% dari luas Kota Balikpapan.
JUMLAH PENDUDUK : 131.341 jiwa.
DATA KLIMATOLOGI :
BPP KARANG JOANG mememiliki iklim basah dengan SUHU rata-rata 22,2-24 derajat celcius (minimum) dan30,7-32 derajat celcius (maksimum). CURAH HUJAN rata-rata 2.881 mm, KELEMBABAN ; 90%. TEKANAN UDARA ; 1.010,5 mb, KECEPATAN ANGIN ; 5 knots. PENYINARAN MATAHARI ; 38.
SUNGAI : Sungai Wain, Sungai Somber dan Sungai Manggar.
JUMLAH KELOMPOK TANI : 61 kelompok. JUMLAH PENYULUH : 13 orang terdiri dari 10 orang PNS dan 3 orang THL-TB PP. Dari jumlah penyuluh pertanian tersebut terdiri dari 1 orang Kepala BPP Mathius Papa Tulak, S.PKP, 3 orang Penyuluh Peternakan Elham Sidik, S.PKP, Nurhayati, S.PKP dan Dwi Ngadianto, S.PKP, 3 orang Penyuluh Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Abdul Azis, S.PKP, Edy Sugiantoro, S.PKP dan Ratna Sari, SP, 3 orang Penyuluh Perkebunan Muhammad Kifly, A.Md, Suyanti, A.Md dan Dedin Darmawan, SP serta 1 orang Penyuluh Perikanan yaitu Bambang Sugiarto Maksum, SE. Selain penyuluh ada lagi 1 orang Petugas POPT dan 1 orang Petugas Kebun. JUMLAH GAPOKTAN ada 2 Gapoktan yaitu Gapoktan Tani Makmur di Kelurahan Karang Joang yang diketui Agus Basuki, SP dan Gapoktan Gunung Samarinda di Kelurahan Gunung Samarinda yang diketuai Purwoko/Sarni.

PENGOLAHAN HASIL, Pelaksanaan RTL di BPP KARANG JOANG

Desember 31, 2014, BPP Kr. Joang. Mengakhiri tahun 2014 Para Penyuluh BPP Karang Joang melaksanakan RTL Pengolahan hasil Diklat Penganekaragaman Konsumsi Pangan yang dilaksanakan BAPELTAN Sempaja Samarinda Kaltim.

HARI IBU 22 DESEMBER 2014, diperingati di DPKP KOTA BALIKPAPAN

SURGA ITU DI BAWAH TELAPAK KAKI IBU, Mother how are you to day ? “Selamat Kepada Seluruh lbu Indonesia”.  Hari ini seluruh rakyat Indonesia tak terkecuali yang berada di Kota Balikpapan turut memperingati hari ibu. Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan Kota Balikpapan tidak terkecuali. Dipimpin oleh Kepala Dinas Ir. H. Chaidar Chaerulsyah pagi ini mengadakan upacara dalam rangka memperingati hari ibu.Upacara kali ini

tampak beda dengan upacara-upacara lainnya. Hal ini kelihatan dari Pakaian yang dikenakan seluruh peserta upacara. Pegawai yang pria menggunakan baju batik dan bagi pegawai wanita mengenakan baju kebaya nasional. Dihari yang penuh dengan catatan sejarah perjuangan kaum ibu ini kita patut merenungi sekaligus memberi apresiasi kepada segenap ibu di seluruh penjuru tanah air bahkan ibu-ibu yang berada di luar negeri yang semuanya tentu sedang berjuang dengan perannya masing-masing. Mari kita mengadakan silaturahim kepada ibu kita yang masih hidup, mari kita menggembirakan beliau , mari kita mendoakan beliau agar tetap sehat wal’afiat sehingga beliau dapat memanfaatkan sisa hidup beliau dengan sebaik-baiknya bersama anak cucu dan kerabat. Bagi ibu kita yang sudah tiada mari kita doakan beliau “Yaa Allah yaa Gopur ampunilah dosa-dosa ibu kami yang telah mendahului kami, sayangilah beliau sebagai beliau telah menyayangi ketika kami masih kecil, Berikanlah kepada beliau tempat yang layak, tempat yang bahagia di alam kubur. Yaa Allah yaa Rojaq berikanlah kepada ibu kami rejeki dan ketentraman di alam kubur, luaskanlah dan lapangkan tempat beliau di alam kubur, terangilah beliau di alam kubur, hindarkanlah beliau dari azab dan siksa kubur. Yaa Allah hindarkan pula beliau dari azab dan siksa api neraka. AmiinYaa Robbal”alamiin”. Bagi yang  masih memiliki ibu jangan lupa untuk meminta doa kepada beliau agar perjalanan hidup kita dapat dilalui dengan penuh kebahagiaan serta keselamatan.

BIMTEK Budidaya Tanaman Sayur di Pekarangan

Makalah hama penyakit sayuran (KRPL Margomulyo) BIMTEK BUDIDAYA TANAMAN SAYURAN DI

BIMTEK SKB

PEKARANGANBalikpapan, ES,Sept,14.  SKB Balikpapan Barat bekerjasama dengan BPP Karang Joangmelaksanakan Bimbingan Teknis Budidaya Tanaman Sayur di Pekarangan. Sebagai peserta adalah ibu-ibu dari Kelurahan Margo Mulyo, Kelurahan Baru Tengah dan Kelurahan Baru Ulu sebanyak 20 orang. Kegiatan ini terdiri dari 2 sesi yaitu Teori sebanyak 30 persen dan Praktek sebanyak 70 persen. Pelajaran Teori meliputi Teknis Budidaya, Teknis memnidahkan bibit, Teknis Penataan Tanaman, Teknis Pemupukan, Pemanfaatan Limbah Kemasan sebagai wadfah tanam dan meengenal umur panen tanaman sayur. Praktek mencampur media tanam, membuat wadah tanam(Pot), memindahkan bibit ke dalam wadah tanam, membuat kompos. Kabid Diknas Hendrik, Kepala Sanggar Kegiatan Belajar/SKB Balbar dan staff Tasrianto hadir dan memberikan sambutan dalam acara ini. dari BPP Karnag Joang Mathius Papa Tulak , Elham Sidik dan Pengamat Hama Penyakit Tumbuhan Indah Sugiastutik sebagai pemateri. Selesai Bimtek selain mendapat ilmu peserta dibekali Polibag dan Benih tanaman sayur.

BAZNAS, Bantuan Budidaya BUAH NAGA

Balikpapan, ES.Des,14. BAZNAS, hari ini Rabu 17 Desember 2014, melakukan sosialisasi program kerjasama antara Baznas Pusat dengan Baznas Kota Balikpapan yang diberi titel ZCD. Baznas sebagai penyandang dana mulai pengolahan lahan, bibit, sarana produksi, serta perawatan hingga panen. Pembiayaan ditanggung Baznas selama 1 tahun kecuali sewa lahan ditanggung sampai 3 tahun. Sebagai mitra adalah petani yang tergolong Gakin yang dikoordinir oleh kelompok tani Tani Makmur, km 12 Kelurahan Karang Joang Kecamatan Balikpapan Utara. Pada kesempatan ini disampaikan pula akan adanya perekrutan mustahiq/petani gakin untuk bantuan tahap kedua, karena yang telah berjalan ini yaitu tahap I seluas 2 ha dinyatakan telah sukses. Hadir dalam acara ini Ketua Baznas Kota Balikpapan, H. Room Arbain, Sekretaris Drs.H. Jailani, pengurus lainnya Drs.H.Abdus Samad abdullah yang juga pimpinan Pospes As Syifa, Ustadz Badrus syamsi, S.PdI, uSTADZ Bambang serta 2 orang Pengurus Baznas Pusat, Turut hadir Sekretaris Lurah Karang Joang Kanti, Kepala BPP Karang Joang Mathius Papa Tulak, S.PKP, PPL Edy Sugiantoro,S.PKP, Suyanti, A.Md, Eham Sidik, S.PKP,Abdul Azis, S.PKP, Ratna Sari, SP dan Idris. Petani 30 orang, Ketua Gapoktan Agus Basuki, SP. Acara ini juga diselingi dengan tanya jawab antara petani penerima manfaat zakat dengan pengurus Baznas. Ustadz Jailani menyampaikan bahwa ada juga program kesehatan gratis bagi mustahik/masyarakat kurang mampu bekerjasama dengan Klinik Ibnu Sina Rapak Balikppapan. Selain buah naga diberikan bantuan juga tanaman sela berupa Cabai Hibrida atau Lombok Jakarta menurut nama Balikpapan. Tahap 2 yang rencana seluas 6 ha berlokasi di 3 tempat Yaitu Jl. Soekarno Hatta km 8 sekitar Ponpes Insan Kamil, km 15 di Pondok Modern As Syifa dan di km 19 sekitar Ponpes Muhammad arsyad Al Banjari.

BANTUAN TERNAK SAPI KEPADA KELOMPOK TANI DI KARIANGAU BALIKPAPAN

Walikota Balikpapan HM Rizal Effendi, SE pada hari jum’at tanggal 24 Oktober 2014 menyerahkan bantuan 115 ekor ternak sapi kepada 4 kelompok tani di Kelurahan Kariangau, Kecamatan Balikpapan Barat. Adapun kelompok tani yang menerima bantuan ternak sapi tersebut masing-masing:
1. KT Sumber Makmur I sebanyak 28 ekor terdiri dari 10 ekor jantan dan 18 ekor sapi betina
2. KT Sumber Makmur II sebanyak 36 ekor terdiri dari 12 ekor jantan dan 24 ekor sapi betina
3.KT Ngudi Makmur sebanyak 28 ekor terdiri dari 10 ekor jantan dan 18 ekor betina
4. KT Sumber Maju sebanyak 23 ekor terdiri dari 8 ekor jantan dan 15 ekor sapi betina.
Hadir dalam acara ini Kepala Dinas Pertanian Kelautan  dan Perikanan Kota Balikpapan Ir.H Chaidar Chairulsyah, Ketua Komisi ekonomi dan beberapa anggota DPRD Kota Balikpapan, Camat Balikpapan Barat Hasanudin, Seklur Kariangau Mardanus dan Penyuluh Kariangau Elham Sidik serta Penyuluh Pertanian se Kota Balikpapan. Turut  pula hadir Kepala BPP Karang Joang Mathius Papa Tulak dan Kepala BPP Teritip Bambang Wirianto serta undangan lainnya. Jumlah peternak penerima bantuan sebanyak 26 orang yaitu dari KT SM I : 6 orang, KT SM II : 9 orang dan dari KT NgM : 6 orang serta dari KT SMj : 5 orang. Penyeerahan baantuan ternak sapi dilakukan secara simbolis yang diterima oleh masimg-masing ketua kelompok yaitu ; Abdul Rasyid (Leo), Abdul Rahim dan Ngaidi serta Saji.

Foto-foto disamping ini merupakan deskripsi keadaan sapi-sapi bantuan Pemkot Balikpapan, situasi kandang dan lingkungan sekitar serta potensi ketersediaan pakan di lokasi peternakan sapi di kelompok tani penerima bantuan.

Talompot 2.

Untuk melengkapi tulisan yang pertama TALOMPOT (Tanaman Lombok Dalam Pot), kami sajikan beberapa gambar tanaman cabai,mulai bibit sampai yang berbuah. Kemudian ada juga sedikit tambahan penjelasan teknis.

Gambar 1 keadaan bibit cabai masih dalam polibag. Sudah siap dipindahkan ke dalam pot atau polibag ukuran besar.

Gambar 2 memperlihatkan tanaman cabai sudah siap berbunga. Kurang lebih 45 hari setelah dipindahkan ke dalam polibag besar atau pot.

Gambar 3 memperlihatkan cabai sudah berbuah dan sebagian ada yang matang

Gambar 4 terlihat buah cabai yang masih muda dan tumbuh subur

Gambar 5 tampak cabai tumbuh subur dan sudah berbuah

Gambar 6 adalah cabai hias yang sudah matang

Gambar 7 adalah cabai hias. Karena buahnya lebat maka perlu diberi penyangga

Gambar 8 Cabai Hias mulai matang dan buahnya lebat dan besar-besar sehingga perlu diberi tongkat dan diikat dahan-dahan yang berbuah lebat

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Gambar 9. Cabai Hias diletakkan di dalam ruang sebagai pemanis ruang. Cabai biasa buahnya tumbuh ke atas jadi memandangnya dari atas. Cabai Hias buahnya menggantung seperti buah-buahan pada umumnya. Sehingga memandangnya baik kalau dari bawah, oleh karena itu sebaiknya potnya diletakkan di tempat yang tinggi kira-kira sedada kita.

Gambar 10 Cabai hias ditanam di atas loteng/lantai 2 atap terbuka. Aman dari hewan piara, hama dan tangan usil. Pencahayaan hanya pagi saja . Cahaya matahari siang dihindari. Penyiraman jangan terlalu berlebihan

 

 

 

 

 

 

 

Gambar 11 Cabai hias bisa untuk menambah pendapatan, menambah kenalan dan menjalin silaturahim. Amiin. SELAMAT MENCOBA !

 

KT SM 2

Kelompok Tani Sumber Makmur II atau KT SM 2 berdiri sejak tahun1988. adapun kepengurusanpertama terdiri dari Ketua : Abdul Rahim, Sekretaris : Sahite dan bendahara : Nurhayani. Sekarang kepengurusan berganti yaitu Ketua : Abdul Rahim, Sekretaris : Mustaqim danbendahara : M. Jafar.

Komoditas yang diusahakan meliputi ; Sapi potong, kambing, ayam buras, ikan air tawar, pisang, ubi kayu dan sayur mayur.

Peternakan
Ayamburas atau ayam kampung dibudidayakan sebagai usaha tambahan saja. adapun kambing dan sapi merupakan usaha utama di sub sektor peternakan. Ternak kambing sebanyak 80 ekor merupakankerjasama dengan Baitul Mal Hidayatullah. Kambing didatangkan dari Jawa. Penjualan dilakukan seminggu 2 sd 3 kali, terutama untukkeperluanaqiqah. Ternak sapi ada 2 kerjasama. Yang pertama ada 10 ekor kerjasama dengan BDI Pertamina, untuk penggemukan. Yang kedua masuk pada hari Kamis tanggal 6 September 2012 merupakan bantuan keuangan dari Pemprop Kaltim yang berjumlah 50 ekorsapi bakalan untuk tujuan penggemukan.
KT SM 2 memiliki kandang komunal lantai semen tiang ulin dan atap asbes. Sistem kandang head to head, dengan isi 1 ekor 1 petak. ukuran kandang p x l adalah 1,4 x 0,8 m. KT SM 2juga memiliki kebun HPT (Hijauan Pakan Ternak). Adapun jenis HPT yang ditanam antara lain ; King grass, Turi, stylo, siratro dan Lamtoro mini. Kelompok juga memiliki instalasi Bio gas , ada 1 unit digester.
Penjualan sapi penggemukan pertama dilakukan pada akhir Oktober tadi bertepatan dengan hari Idul Adha 1433 H. Harga jual antara Rp 8,2 juta sd Rp. 9,0 juta per ekor. Jumlah sapi yang terjual 6 ekor. Pada bulan Nopember laku lagi 4 ekor.

Perikanan

Budidaya perikanan yang menjadi usaha KT SM 2 adalah ikanNila, Gurame, Lele dan Mas. Ikan nila yangpaling dominan. Harga jual panenikannila antara Rp 25,000 sd Rp 30.000 per kilo gram. Harga ikanmas sama dengan ikan nila. Jenis kolam yangdigunakan kolam tanah denganukuran antara 20 x 30 m sd 40 x 60 m. Jumlah kolam ada 15 petak.

Hortikultura

Tanaman Hortikultura yang dibudidayakan berupa pisang kepok danpisang kapas. Ada juga tanaman sayur mayur. Tanaman pisang merupakan bantuanpemerintah.